×
Semua Berita Analisis Harga Bitcoin Altcoin Regulasi Riset Events
BTC Loading... +0.20%
ETH Loading... +0.21%
BNB Loading... -0.43%
SOL Loading... -0.43%
XRP Loading... -1.91%
ADA Loading... -1.00%

Bitcoin Melonjak $63.000! Lagi-Lagi Setelah Pengumuman Stimulus China

 2 mins

By Cryptoniacs


3 Poin Penting

1. Bitcoin Naik 7% ke $63K: Bitcoin melonjak 7% setelah laporan inflasi AS, didorong oleh antisipasi kebijakan fiskal China.
2. Altcoin Menguat: Solana, Avalanche, dan Render memimpin kenaikan altcoin dengan 6%-8% keuntungan.
3. Fokus pada Stimulus China: Investor menantikan pengumuman stimulus China yang berpotensi menggerakkan pasar crypto lebih jauh.


Bitcoin Naik 7% di Atas $63K, Investor Crypto Menunggu Pernyataan Stimulus China

Pada Jumat, pasar cryptocurrency mengalami rebound tajam setelah penurunan yang terjadi sehari sebelumnya. Bitcoin (BTC) berhasil kembali ke harga $63.000, melonjak 7% setelah sempat jatuh di bawah $59.000 akibat laporan inflasi AS yang lebih tinggi dari perkiraan. Investor kini mengalihkan fokus mereka ke pengumuman kebijakan fiskal China yang akan diumumkan Sabtu ini.

Sebagai aset crypto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, Bitcoin berhasil mengungguli Indeks CoinDesk 20 (CD20) dengan kenaikan 5,5% dalam 24 jam terakhir, sementara indeks tersebut hanya naik 4,7%. Lonjakan ini menandakan optimisme investor meskipun pasar global masih dalam kondisi fluktuatif akibat kebijakan moneter yang berubah.

Altcoin utama seperti Solana (SOL), Avalanche (AVAX), dan Render (RNDR) turut memimpin reli dengan kenaikan masing-masing 6%-8%. Satu-satunya token dalam CD20 yang mencatat penurunan adalah Uniswap (UNI), yang mengalami koreksi tipis setelah reli pada Kamis terkait rencana peluncuran jaringan layer-2 oleh bursa terdesentralisasi tersebut.

Tidak hanya pasar crypto yang mengalami kenaikan, pasar ekuitas juga menunjukkan penguatan. Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 mencatat rekor tertinggi pada penutupan pekan ini. Indeks dolar AS menurun di bawah angka 103 setelah mengalami penguatan tajam selama seminggu terakhir, menyusul ekspektasi pasar terhadap potensi pemotongan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve setelah laporan pekerjaan AS yang kuat dan data inflasi yang lebih panas.

Saham terkait crypto juga ikut terdorong oleh sentimen positif ini. Perusahaan penambang Bitcoin seperti MARA Holdings (MARA), Riot Platforms (RIOT), dan Bitdeer (BTDR) melonjak 5%-10%, sementara bursa crypto terbesar di AS, Coinbase (COIN), mengakhiri hari dengan kenaikan 7%. MicroStrategy (MSTR), pemegang Bitcoin korporat terbesar dengan hampir $16 miliar dalam aset BTC, mengalami kenaikan harga saham hingga 16%, mencapai harga tertinggi sejak Maret 2000. Premi harga saham perusahaan ini terhadap kepemilikan Bitcoin-nya juga meningkat ke level tertinggi sejak 2021.

Pernyataan Stimulus China Menjadi Katalis Potensi Volatilitas Crypto

Menurut laporan Coinbase yang dirilis Jumat, katalis utama untuk volatilitas crypto saat ini kemungkinan besar adalah pengumuman kebijakan fiskal China. Para investor mengantisipasi adanya stimulus ekonomi lebih lanjut dari pemerintah China untuk mendukung pasar keuangan mereka yang sedang terpuruk. Pengumuman tersebut dapat berdampak besar pada pasar aset digital, terutama karena sebagian besar pasar global akan tutup saat pengumuman dibuat.

"Karena banyak pasar akan tutup selama briefing ini, kami berharap para trader akan beralih ke pasar crypto sebagai cara untuk mengekspresikan pandangan mereka tentang besaran dan kekuatan pengumuman fiskal China," ujar para analis Coinbase, David Duong dan David Han.

Markus Thielen, pendiri 10x Research, menambahkan bahwa data ekonomi AS terbaru menunjukkan bahwa perekonomian dan pasar kerja tetap kuat, meredakan kekhawatiran tentang resesi yang akan datang. Hal ini menciptakan peluang bagi aset berisiko, termasuk crypto, untuk berkinerja baik hingga akhir tahun.

"Dengan kondisi yang ada, sedikit dorongan saja bisa mendorong harga crypto lebih tinggi. Gerakan besar kemungkinan akan terjadi dalam waktu dekat, dan trader yang teliti akan berada di posisi yang baik untuk memanfaatkannya," ujar Thielen.

Kesimpulan:

Dengan pasar yang kembali bangkit dan investor bersiap untuk pernyataan kebijakan fiskal China, saat ini menjadi momen penting bagi pasar crypto. Rebound Bitcoin di atas $63.000 dan kekuatan yang ditunjukkan oleh altcoin seperti Solana, Avalanche, dan Render menunjukkan bahwa sentimen positif masih menguat di pasar. Dalam beberapa hari ke depan, pergerakan signifikan kemungkinan akan terjadi, dan ini bisa menjadi peluang bagi trader untuk memanfaatkan potensi kenaikan harga.

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinKami hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Coinkami Update

Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.