DeepSeek Ternyata Habiskan $1 Miliar untuk Komputer Cluster, Bukan Hanya $6 Juta!

DeepSeek dan Ambisi Besarnya di Dunia AI

Perusahaan teknologi asal Tiongkok, DeepSeek, kembali menjadi pusat perhatian setelah laporan terbaru mengungkapkan bahwa mereka telah menginvestasikan lebih dari $1 miliar untuk membangun kluster komputer canggih guna mendukung pengembangan kecerdasan buatan (AI). Angka ini jauh lebih besar dibandingkan estimasi awal yang hanya sekitar $6 juta.

Investasi besar-besaran ini menegaskan komitmen DeepSeek untuk menjadi pemain utama dalam dunia AI dan superkomputer. Langkah ini juga menantang dominasi perusahaan teknologi Barat yang selama ini mendominasi sektor AI generatif dan model bahasa besar (LLM – Large Language Models).

Mengapa DeepSeek Menggelontorkan $1 Miliar?

1. Persaingan Ketat di Dunia AI

Pasar AI saat ini didominasi oleh perusahaan raksasa seperti OpenAI, Google DeepMind, dan Anthropic. Untuk bisa bersaing dengan mereka, DeepSeek harus berinvestasi besar dalam komputasi berkinerja tinggi (HPC – High-Performance Computing) guna melatih model AI mereka dengan jumlah data yang sangat besar.

2. Kebutuhan Infrastruktur Superkomputer

DeepSeek membutuhkan daya komputasi luar biasa untuk mengembangkan model AI generatif yang lebih efisien dan canggih. Kluster komputer ini diperkirakan memiliki ribuan GPU dan TPU, memungkinkan latihan model kecerdasan buatan dengan miliaran parameter.

3. Kemandirian Teknologi Tiongkok

Tiongkok telah lama berambisi mengurangi ketergantungan pada teknologi Barat, terutama dalam bidang semikonduktor dan kecerdasan buatan. Dengan membangun infrastruktur sendiri, DeepSeek membantu Tiongkok untuk menjadi pemimpin dalam inovasi AI tanpa bergantung pada perusahaan seperti NVIDIA atau Google.

Dampak Investasi DeepSeek di Dunia AI

1. Meningkatnya Persaingan Global dalam AI

Langkah DeepSeek ini mempercepat perlombaan AI global, yang kini melibatkan tidak hanya Amerika Serikat dan Eropa, tetapi juga Tiongkok dan negara-negara Asia lainnya.

2. Meningkatkan Daya Saing Startup AI di Asia

Dengan adanya investasi infrastruktur besar seperti ini, startup AI di Tiongkok dan sekitarnya akan memiliki akses ke sumber daya komputasi yang lebih terjangkau, meningkatkan inovasi di sektor robotika, fintech, dan otomatisasi bisnis.

3. Dampak pada Pasar Saham dan Investasi

Pasar saham merespons berita ini dengan fluktuasi yang cukup besar, terutama di industri semikonduktor dan teknologi AI. Investor kini mulai memperhitungkan bagaimana DeepSeek dapat menggeser dominasi perusahaan seperti NVIDIA, AMD, dan Google dalam dunia komputasi AI.

Reaksi Investor terhadap Investasi DeepSeek

1. Respon Positif dari Venture Capitalists

Sejumlah investor ternama, termasuk Andreessen Horowitz, Battery Ventures, dan Menlo Ventures, menyambut baik langkah DeepSeek. Mereka melihat ini sebagai peluang untuk menanamkan modal di pasar AI Asia yang terus berkembang.

2. Kekhawatiran atas Valuasi yang Terlalu Tinggi

Namun, beberapa investor skeptis terhadap pertumbuhan industri AI yang begitu cepat. Mereka mengkhawatirkan bahwa valuasi perusahaan AI yang melambung bisa menciptakan gelembung spekulatif yang berisiko bagi pasar modal.