×
Semua Berita Analisis Harga Bitcoin Altcoin Regulasi Riset Events
BTC Loading... +0.20%
ETH Loading... +0.21%
BNB Loading... -0.43%
SOL Loading... -0.43%
XRP Loading... -1.91%
ADA Loading... -1.00%

Tether Menghentikan Stablecoin EURT di Tengah Aturan Ketat MiCA

 5 mins

By Tim CoinKami

Tether Menghentikan Stablecoin EURT di Tengah Aturan Ketat MiCA

Pengantar

Tether, penerbit stablecoin terbesar di dunia, baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan stablecoin berbasis euro, EURT, sebagai bagian dari upaya adaptasi terhadap peraturan pasar aset digital di Uni Eropa yang dikenal sebagai MiCA (Markets in Crypto-Assets). Keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan permintaan pasar yang rendah dan tantangan regulasi yang semakin ketat di kawasan tersebut.

Apa Itu MiCA dan Dampaknya pada Pasar Kripto?

Penjelasan Singkat tentang MiCA

MiCA merupakan kerangka regulasi yang diperkenalkan oleh Uni Eropa untuk menciptakan standar yang konsisten di seluruh pasar kripto di kawasan tersebut. Regulasi ini mengharuskan penerbit stablecoin untuk mendapatkan lisensi Electronic Money Institution (EMI) guna memastikan keamanan pengguna dan stabilitas pasar.

Tantangan bagi Stablecoin

Peraturan ini memberikan tantangan besar bagi penerbit stablecoin, termasuk Tether. MiCA mengharuskan penerbit untuk memiliki cadangan penuh yang diaudit secara berkala dan mematuhi persyaratan keamanan tambahan.

Mengapa Tether Menghentikan EURT?

Kurangnya Permintaan Pasar

Meskipun EURT telah beroperasi selama beberapa tahun, kapitalisasi pasarnya hanya mencapai $27 juta, jauh di bawah pesaing seperti Circle’s EURC ($90 juta) dan Stasis Euro ($130 juta). Dengan angka ini, EURT dianggap kurang kompetitif dibandingkan stablecoin lainnya.

Kendala Regulasi

CEO Tether, Paolo Ardoino, secara terbuka mengkritik MiCA. Hingga saat ini, Tether belum mendapatkan lisensi EMI yang diperlukan untuk beroperasi di Uni Eropa. Sebaliknya, pesaing seperti Circle telah mematuhi semua persyaratan regulasi, memberikan mereka keunggulan kompetitif di pasar.

Fokus Baru Tether: Investasi di Proyek Stablecoin MiCA-Compliant

Tether kini mengalihkan fokusnya ke investasi di proyek-proyek yang mematuhi MiCA, termasuk kolaborasi dengan penerbit stablecoin yang berbasis di Belanda, Quantoz, dan peluncuran platform tokenisasi mereka, Hadron. Langkah ini menunjukkan komitmen Tether untuk tetap relevan dalam pasar yang semakin diatur secara ketat.

Quantoz dan Hadron

Proyek Quantoz telah meluncurkan stablecoin baru, EURQ dan USDQ, yang mematuhi aturan MiCA. Dengan menggunakan teknologi dari Hadron, stablecoin ini diharapkan dapat menarik minat lebih banyak pengguna di pasar Uni Eropa.

Dampak Penghentian EURT pada Pasar Kripto

Reaksi Investor

Penghentian EURT dapat menyebabkan perubahan pola perdagangan di kalangan investor. Stablecoin berbasis euro lain, seperti EURC dan Stasis Euro, kemungkinan akan mendapatkan lebih banyak perhatian.

Dampak pada Ekosistem Kripto

Keputusan Tether untuk menghentikan EURT menunjukkan bagaimana peraturan ketat dapat memengaruhi strategi bisnis perusahaan kripto besar. Hal ini juga menjadi pengingat bagi penerbit stablecoin lain untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan regulasi.

Analisis: Apa yang Bisa Dipelajari dari Keputusan Tether?

Pentingnya Kepatuhan Regulasi

Keputusan Tether menyoroti pentingnya mematuhi regulasi untuk menjaga keberlanjutan bisnis, terutama di pasar yang diatur dengan ketat seperti Uni Eropa.

Adaptasi Teknologi

Kolaborasi dengan Quantoz dan pengembangan Hadron menunjukkan bagaimana inovasi teknologi dapat digunakan untuk tetap kompetitif di pasar.

Masa Depan Stablecoin di Uni Eropa

Peran MiCA dalam Membentuk Pasar

MiCA diharapkan menciptakan pasar yang lebih transparan dan stabil di Uni Eropa. Namun, regulasi ini juga dapat menjadi tantangan bagi perusahaan kripto yang tidak siap untuk beradaptasi.

Prospek Stablecoin MiCA-Compliant

Stablecoin seperti EURQ dan USDQ memiliki peluang besar untuk mendominasi pasar di masa depan, mengingat mereka telah mematuhi semua persyaratan regulasi.

Kesimpulan

Keputusan Tether untuk menghentikan EURT mencerminkan tantangan yang dihadapi penerbit stablecoin dalam menavigasi regulasi yang ketat. Meskipun ini adalah langkah besar, Tether menunjukkan komitmen untuk tetap relevan dengan berinvestasi pada teknologi dan proyek baru yang mematuhi MiCA. Masa depan stablecoin di Uni Eropa bergantung pada kemampuan penerbit untuk berinovasi dan beradaptasi dengan cepat.

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinKami hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Coinkami Update

Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.