×
Semua Berita Analisis Harga Bitcoin Altcoin Regulasi Riset Events Report Login

Volatilitas Saham Meningkat, Bitcoin Justru Tampil Stabil! Safe Haven Baru?

 5 mins

By CoinKami

COINKAMI.COM — Ketika pasar saham global berguncang akibat berbagai tekanan geopolitik, ketidakpastian ekonomi, dan fluktuasi suku bunga, satu aset justru tampil tenang di tengah badai: Bitcoin.

Volatilitas yang tinggi di pasar tradisional memicu kekhawatiran investor, tetapi Bitcoin—yang selama ini dikenal sebagai aset berisiko—malah menunjukkan kestabilan harga yang mencengangkan. Apakah ini pertanda bahwa Bitcoin mulai diakui sebagai “safe haven” digital?


Saham Goyah, Investor Bingung

Bursa saham global mencatat fluktuasi tajam dalam beberapa pekan terakhir. Penyebabnya beragam:

  • Kenaikan suku bunga acuan oleh bank sentral

  • Ancaman resesi global

  • Ketegangan geopolitik, termasuk perang dagang AS–China dan konflik kawasan

Indeks-indeks besar seperti S&P 500 dan Nasdaq sempat mencatatkan koreksi tajam, membuat investor institusional mulai menimbang ulang strategi alokasi aset mereka.


Bitcoin: Dari Volatil Jadi Stabil?

Sementara saham-saham besar mengalami tekanan jual, Bitcoin justru bergerak dalam rentang harga yang relatif sempit. Data menunjukkan bahwa volatilitas Bitcoin dalam 30 hari terakhir lebih rendah dibandingkan rata-rata historisnya, bahkan sempat berada di bawah indeks volatilitas pasar saham (VIX).

Ini merupakan sinyal kuat bahwa pasar kripto sedang mengalami fase pematangan, dan Bitcoin mulai dipandang sebagai alternatif lindung nilai, mirip seperti emas.


Kenapa Bitcoin Mulai Dipercaya Investor?

Beberapa faktor yang membuat Bitcoin makin dipercaya sebagai penyimpan nilai:

  • Pasokan terbatas: Hanya ada 21 juta BTC yang bisa ditambang.

  • Desentralisasi: Tidak dikendalikan oleh negara atau bank sentral mana pun.

  • Likuiditas tinggi: Volume transaksi yang besar dan pasar global 24/7.

  • Aksesibilitas: Mudah dibeli dan disimpan oleh siapa pun, di mana pun.

Investor muda dan institusi mulai melihat Bitcoin bukan hanya sebagai alat spekulasi, tapi juga sebagai bagian dari diversifikasi portofolio.


Apakah Bitcoin Safe Haven Baru?

Safe haven biasanya merujuk pada aset yang aman di tengah ketidakpastian, seperti emas atau obligasi negara. Namun saat ini, beberapa analis berani menyebut Bitcoin sebagai safe haven generasi baru, terutama untuk generasi digital dan investor yang ingin keluar dari sistem finansial tradisional.

Menurut riset CoinKami Research, ada peningkatan signifikan dalam minat investor terhadap BTC saat volatilitas pasar saham naik.


Kesimpulan: Bitcoin Naik Level?

Ketika dunia tradisional mengalami guncangan, Bitcoin mulai membuktikan diri sebagai aset yang tahan banting.Kestabilannya dalam kondisi pasar yang penuh tekanan bisa menjadi turning point penting dalam evolusi kripto sebagai instrumen keuangan utama.

Tentu saja, Bitcoin tetap memiliki risiko. Namun untuk saat ini, aset digital ini tengah memainkan peran yang dulu hanya dimiliki oleh emas: penyelamat di kala badai.

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinKami hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Coinkami Update

Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.